- Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyampaikan bahwa pada hari ini Selasa, 25 April 2023 diprediksi akan menjadi puncak arus balik Lebaran 2023.
Juru Bicara Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Adita Irawati mengatakan, bahwa Selasa, 25 April 2023 diprediksi akan menjadi puncak dari arus balik Lebaran 2023. Pasalnya, sejumlah masyarakat sudah mulai bekerja pada Rabu, 26 April 2023.
“Diprediksi pada Senin (24/4) atau H+1 dan Selasa (25/4) atau H+2, akan terjadi puncak pergerakan penumpang angkutan umum untuk arus balik. Mengingat, pada Rabu (26/4) masyarakat pekerja formal sudah mulai kembali masuk ke kantor,” kata Adita Irawati, keterangan tertulis dikutip Selasa, 25 April 2023.
Baca Juga: Libur Lebaran, Biofarma Group Buka Mudik Gratis Hingga Buka Posko Layanan Mudik untuk Masyarakat
Kemenhub menguraikan, berdasarkan pemantauan pergerakan yang dilakukan sejak Minggu, 23 April 2023 atau H+2 telah terjadi peningkatan sejumlah 635.714 orang dibandingkan saat Hari Raya Idulfitri Sabtu, 22 April 2023 lalu sebanyak 532.881 orang.
Kemenhub menyebutkan, jumlah pengguna angkutan umum untuk arus balik Lebaran 2023 terbanyak pada H+2 yakni penumpang angkutan udara sebanyak 179.589 orang.
Adapun data pemantauan tersebut didapat dari titik pergerakan penumpang dan kendaraan yang dipantau dari 111 terminal, 16 Pelabuhan Penyeberangan, 51 Bandar Udara, 110 Pelabuhan Laut, 13 Daop/Divre, 42 Gerbang Toll dan 20 ruas Jalan Arteri.
Sementara itu secara kumulatif, Kemenhub mencatat, jumlah pengguna angkutan umum yang telah terdata mulai H-8 hingga H+2 Lebaran mencapai 7.662.818 penumpang. Jumlah tersebut meningkat jika dibandingkan pemantauan yang dilakukan pada periode yang sama pada Tahun 2022 lalu yang mencapai 7.110.499 orang.
Baca Juga: Kunci Jawaban Seni Budaya Kelas 7 Halaman 67 68 Kurikulum 2013 Ruang Waktu dan Tenaga pada Gerak Tari
Adapun untuk detail moda transportasi yang dipilih, penumpang angkutan udara menjadi yang tertinggi yakni dengan total 2.279.255 orang, kemudian disusul angkutan sungai danau dan penyeberangan (ASDP) sebesar 1.852.276 penumpang, angkutan kereta api 1.450.503 penumpang, angkutan jalan 1.426.726 penumpang, dan angkutan laut 654.058 penumpang. ***