- Pelaku penabrak santri di Ciamis, akhirnya menyerahkan diri ke pihak berwajib pada Minggu (28/5/2023).
Ia adalah pria berinisial T (55) yang mengendarai Moto Guzzi California berkapasitas 1.400 cc. Saat kejadian, ia mengaku tak terasa telah menyenggol korban.
Sehingga sampai akhir perjalanan kembali ke Jakarta, ia tak mengetahui korban tersenggol dan tak sadarkan diri.
Akibat kejadian tersebut, T resmi ditetapkan sebagai tersangka kecelakaan lalu lintas. Polisi pun akan melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kecelakaan ini.
Pihak kepolisian mengatakan bahwa saat ini pelaku belum dilakukan penahanan. Hal ini dilakukan karena kasus karena masih dalam tahap melengkapi pengambilan keterangan.
"Saat ini masih dilanjutkan pengambilan keterangan, belum dilakukan penahanan," kata Kepala Kepolisian Resor Ciamis AKBP Tony Prasetyo Yudhangkoro, Selasa (30/5).
Baca Juga: Rombongan Moge Tabrak Lari Santri, Ketua HDCI Ahmad Sahroni Meradang
Diketahui sebelumnya, seorang santri menjadi korban tabrak lari rombongan motor gede (moge) di Ciamis pada Sabtu (27/5).
Moge tersebut tak berhenti, meski sempat diberhentikan warga untuk melakukan pertanggungjawaban atas korban.
Korban diketahui tak sadarkan diri hingga harus mendapatkan perawatan medis di rumah sakit dampak kecelakaan di Jalan Raya Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Sabtu.