- Mantan walikota Solo dan juga mantan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo atau Jokowi melontarkan argument akan cawe-cawe di pemilihan pemilu tahun 2024 pernyataan Jokowi tersebut disampaikan di pertemuan tertutup dengan para pimpinan media
Jokowi ungkapkan alasanya ikut cawe-cawe hanya untuk kepentingan bangsa dan negara menurutnya cawe-cawe yang dimaksudnya tentu masih dalam koridor aturan ia mengungkapkan bahwa tidak akan melanggar aturan, tidak akan melanggar undang-undang dan tidak akan mengotori demokrasi
Diinformasikan dari istanah konteks keterangan atau pernyataan presiden Joko Widodo cawe-cawe adalah presiden ingin pemilu serentak 2024 dan presiden berkepentingan agar pemilu berjalan dengan baik tanpa meninggalkan polarisasi, selain itu Jokowi ingin agar presiden kedepan mengawal dan melanjutkan kebijakan strategis seperti pembangunan IKN dan hilirisasi.
Baca Juga: Banyak yang Turun Harga, Simak Daftar Harga HP Realme Terbaru 31 Mei 2023
Jokowi juga berharap peserta pemilu berkompetisi dengan fair untuk itu Jokowi minta TNI Polri ASN untuk netral Jokowi akan menghormati dan menerima pilihan rakyat Jokowi juga akan membantu transisi kepemimpinan nasional dengan sebaik-baiknya.
Presiden Jokowi menginginkan memilih mendapat informasi dan berita yang berkualitas tentang peserta pemilu dan proses pemilu sehingga akan memperkuat kemampuan pemerintah untuk mencegah berita bohong/hoax, dampak negatif AI, hingga black campaign melalui media social/online.
Terkait pernyataan tentang cawe-cawe untuk negara dalam pemilu konteksnya adalah presiden ingin memastikan pemilu serentak 2024 dapat berlangsung dengan demokratis jujur dan adil.
Baca Juga: Pemko dan BazNas Bukittinggi Canangkan Program Bantuan Rutin untuk Penyelenggara Jenazah
Sebagai presiden Jokowi berkepentingan memastikan pemilu terselenggara dengan baik dan aman tanpa meninggalkan polarisasi atau konflik sosial di masyarakat.
Cawe-cawe sendiri menurut kamus besar Bahasa Indonesia adalah ikut membantu mengerjakan (membereskan, merampingkan); ikut menangani berbagai isu politik pun menyeruak seiring semakin dekatnya pemilu 2024 dalam unggahan akun social @totalpolitik dengan narasinya Jangan Salah Paham, Inilah “Cawe-Cawe” Yang Dimaksud Jokowi mendapat beragam komentar dari warganet.
“Persoalannya karena AB nyapres... Kalo gak ada AB gak ada tuh cawe2... Padahal siapapun presiden terpilih ingin dikenang karena program2 yg dia buat... Bukan dari program2 pemerintah sebelumnya...” kata @roediwoi
“a org waras mana kl kebijakan nya bagus dan bermanfaat utk rakyat dan negara Indonesia terus ga dilanjutin...” kata @ adesoetris
Baca Juga: Bayern Munchen Siap Adu Sikut dengan Arsenal dan Man United untuk Dapatkan Kapten The Hammers!
“Halah ngibul aja itu petugas partai. kemaren kemaren bilang mana ada cawe cawe, ini giliran digrebek dikit trus ciut bilang makna cawe cawe nya gini lh..” kata @andisyyah
“Point selanjutnya presiden ingin siapapun terpilih nanti,anak cucu, menantunya dpt bagian dari pemerintah,” kata @nurilprinca.***