- Kota Baru Lampung merupakan salah satu proyek mangkrak di Sumatera selama kurang lebih 10 tahun dan menelan dana ratusan miliar.
Terdapat sejumlah alasan penting dibalik proyek pembangunan Kota Baru di Lampung yang saat ini tengah mangkrak tersebut.
Pembangunan yang mendapat alokasi anggaran Rp300 miliar tersebut telah dimulai sejak tahun 2013.
Dikutip dari berbagai sumber, berikut sejumlah alasan proyek pembangunan Kota Baru di Lampung.
1. Mengurangi Kepadatan Penduduk
Berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi Lampung Nomor 2 Tahun 2013, salah satu tujuan proyek Kota Baru adalah untuk mengurangi kepadatan penduduk.
Baca Juga: Kisah Sukses Si Pemilik Suara Emas dari Sumbar dan Cinta yang Tertinggal di Bukittinggi
Salah satu wilayah yang menjadi fokus dalam laporan tersebut adalah kecamatan Tanjung Karang.
Kecamatan Tanjung Karang merupakan salah satu wilayah di kota Bandar Lampung dengan tingkat kepadatan penduduk yang tinggi.
Wilayah tersebut memiliki angka kepadatan penduduk lebih dari sembilan ribu jiwa per kilometer persegi.
Dikutip dari jurnal penelitian ilmiah Tia Angelia Putri, mahasiswi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung, sejumlah kelurahan di kecamatan Tanjung Karang masuk dalam kategori permukiman kumuh.
Kelurahan tersebut masuk kategori pemukiman kumuh karena kondisi fisik bangunan dan lingkungan yang kurang memadai, serta sarana mandi, cuci, kakus yang cenderung dipakai bersama.