bdadinfo.com

Perjalanan Rumah Sakit Abdul Moeloek, Kebanggaan Lampung yang Sudah Hadir Lebih dari 100 Tahun - News

Patung Abdul Moeloek di RSUDAM    (YouTube Tiyas Abror Huda)




- Rumah sakit menjadi tempat yang sangat dibutuhkan di setiap wilayah untuk memberikan pelayanan dan perawatan kesehatan.

Kehadiran rumah sakit tentunya akan sangat membantu untuk mereka yang ingin melakukan pemeriksaan hingga pengobatan terhadap berbagai masalah kesehatan.

Rumah Sakit Abdul Moeloek menjadi kebanggaan bagi seluruh masyarakat Lampung dan sudah hadir melayani selama lebih dari 100 tahun.

Baca Juga: Progres Positif Pembangunan Jalan Tol Padang Sicincin, Sempat Bikin Jokowi Pusing?

Dilansir dari akun YouTube Tiyas Abror Huda, Rumah Sakit Abdul Moeloek sudah berdiri sejak tahun 1914 dengan menggunakan nama Rumah Sakit Umum.

Pada tahun tersebut, Indonesia masih belum merdeka dan masih dalam penjajahan Belanda dengan segala kebijakan-kebijakannya yang menyengsarakan rakyat saat itu.

Rumah Sakit Umum di Lampung tersebut didirikan dengan tujuan kemanusiaan, yaitu merawat dan melayani masyarakat yang ada di sana.

Baca Juga: Berbagai Manfaat untuk Masyarakat dari Adanya Jalan Tol Trans Sumatera, Apa Saja Ya?

Namun, Belanda justru meminta supaya rumah sakit tersebut mengutamakan perawatan dan pelayanan kepada buruh perkebunan yang bekerja untuk mereka.

Seiring berjalannya waktu, berbagai perlawanan hingga perang terus menerus terjadi antara rakyat dengan para penjajah.

Perjuangan menghadapi penjajah mulai Belanda hingga Jepang menyebabkan banyak korban berjatuhan, sehingga rumah sakit mulai kewalahan untuk mengurusnya.

Baca Juga: Kabar Baik Nih, Inflasi Riau Terendah Keempat di Indonesia, Nomor 1 dari Pulau Sumatera juga

Pada akhirnya, masyarakat Lampung direkrut oleh pihak rumah sakit ikut membantu paramedis dalam merawat korban perang tersebut.

Setelah Indonesia merdeka pada 17 Agustus 1945, Rumah Sakit Umum kembali ke pangkuan negara di bawah kekuasaan administratif dari keresidenan Sumatera Selatan hingga tahun 1950.

Pada tahun 1959, Lampung dijadikan sebagai provinsi tersendiri dan secara resmi Rumah Sakit Umum dikelola oleh Kotamadya Tanjungkarang sejak 1964 hingga 1965.

Baca Juga: 3 Restoran Padang di Amerika Serikat, Ada yang Berlokasi di Tempat Tinggal Spiderman

Pada tahun 1984, diusulkan adanya perubahan nama dari Rumah Sakit Umum ke Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek berdasarkan SK Gubernur saat itu.

Perubahan nama tersebut akhirnya membuahkan hasil dimana rumah sakit secara resmi berganti nama dan mendapatkan pengesahan pada tahun 1995.

Abdul Moeloek diabadikan sebagai nama rumah sakit ini, berkat kontribusinya sebagai tokoh kesehatan yang berjasa bagi masyarakat Lampung.

Baca Juga: Bergerak Cepat, Semen Padang FC Rekrut Pemain Asing Agar Bisa Lolos ke Liga 1 Musim 2024

Diketahui bahwa Abdul Moeloek juga sempat menjadi orang kelima yang menjadi pemimpin Rumah Sakit Umum, dimana ia menjabatnya pada tahun 1942 hingga 1957.

Tidak hanya itu, Abdul Moeloek pun juga dibuatkan patung yang dapat dilihat di halaman rumah sakit sebagai bentuk penghormatan atas jasa-jasanya selama ini.

Rumah Sakit Daerah Abdul Moeloek telah menjadi kebanggaan Lampung dan menjadi tempat utama dalam melayani dan merawat masyarakat di sana.

Baca Juga: Deretan Uniknya Ombak Bono di Riau, Fenomena Alam Langka Arus Ombak Besar di Sungai, Bisa Sampai 10 Meter!

Seiring dengan perkembangan zaman, rumah sakit tersebut diharapkan untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan yang dimiliki.

Perjalanan selama lebih dari 100 tahun haruslah dibarengi dengan pelayanan yang baik dan peningkatan mutu serta kualitas supaya rumah sakit tersebut tetap dipercaya oleh masyarakat Lampung.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat