bdadinfo.com

Perkuat Kondisi Keuangan, 2 Ruas Tol Trans Sumatera Dijual Hutama Karya - News

PT Hutama Karya jual dua ruas Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) untuk perbaiki kondisi keuangan. (Pexels.com)

PT Hutama Karya (Persero) telah menjual dua ruas Jalan Tol Trans Sumatera kepada PT Swarna Investasi Indonesia dan PT Abhinaya Investasi Indonesia.

Kedua perusahaan tersebut mayoritas sahamnya dimiliki secara langsung atau tidak langsung oleh Indonesia Investment Authority (INA).

Tujuan PT Hutama Karya menjual kedua ruas Tol Trans Sumatera tersebut adalah untuk memperkuat kondisi keuangan perusahaan agar lebih sustainable (berkelanjutan).

Baca Juga: Dikebut Selama 2024 Mendatang, Tol Bayung Lencir Tempino ‘Diguyur’ Dana Rp27 Triliun

Adapun, dua ruas jalan Tol Trans Sumatera tersebut adalah ruas tol Medan-Binjai dan ruas tol Bakauheni-Terbanggi Besar dengan nilai transaksi sebesar Rp12,45 triliun.

Sebelumnya kedua ruas tol tersebut dikelola oleh PT Bakauheni Terbanggi Besar Toll (PTBTB) dan juga PT Medan Binjai Toll (PTMB).

Kemudian pada 26 Juni 2023 terjadi pengalihan saham (Divestasi) termasuk hak pengusahaan jalan tol terkait kepada Investment Authority (INA) dengan jumlah saham 99,9 persen.

Baca Juga: What Kind of Cake Monita is Making, Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 7 Halaman 76-78 Section 3 Semester 1

Adapun nilai aset yang tercantum dalam surat pengumuman pemisahan dan pelepasan saham yang diumumkan oleh Hutama Karya tersebut adalah sebagai berikut;

PTBTB dengan jumlah aset sebesar Rp16,39 triliun, kas sebesar Rp100 miliar, dan jumlah kewajiban sebesar Rp8,09 triliun.

Sedangkan PTMB dengan jumlah aset Rp3.32 trliun, kas sebesar Rp10 miliar dan kewajiban sebesar Rp385,38 miliar.

Baca Juga: 2 Tempat Healing di Sumatera Utara, Pulang dari Sini Dijamin Pikiran Lebih Tenang dan Damai!

Sebagaimana yang diketahui, ruas tol Medan-Binjai dan ruas tol Bakauheni-Terbinggi Besar merupakan dua diantara 12 ruas jalan tol trans sumatera yang telah beroperasi.

Sedangkan terdapat 7 ruas tol lainnya yang hingga saat ini masih dalam tahap konstruksi, yakni ruas Kuala Tanjung-Tebing Tinggi dengan panjang 93 km dan progres konstruksi sudah mencapai 84,26 persen.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat