bdadinfo.com

Rekam Jejak Try Sutrisno dan Jabatan Strategis dengan Segudang Prestasi di Dunia Militer - News

Mengulik Jejak Rekam Try Sutrisno dan Jabatan Strategis dengan Segudang Prestasi di Dunia Militer (Istimewa )

- Mantan Wakil Presiden Indonesia ke-6 Jenderal TNI Purn Try Sutrisno dikabarkan sedang terbaring sakit di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto, Jakarta (RSPAD).

Tapi, kabar terbaru menunjukan kesehatan sang jenderal kian membaik dan segera diperbolehkan pulang ke kediaman.

Redaksi News telah merangkum deretan prestasi dan perjalanan karier militer Jenderal TNI  Purn Try Sutrisno yang kini sedang terbaring sakit.

Baca Juga: Mengenal Sosok Try Sutrisno, Ajudan Soeharto yang Akhirnya jadi Wakil Presiden RI ke-6

Karier Militer

Dikutip dari laman resmi TNI, Try Sutrisno menjadi taruna di Akademi Teknik Angkatan Darat (ATEKAD) pada tahun 1956. Pengalaman militer pertama didapat tidak lama setelah bergabung, pada 1957 ketika berperang melawan pemberontakan PRRI.

Pria yang lahir di Surabaya, 15 November 1935 ini, mengenal Soeharto saat Operasi Pembebasan Irian tahun 1962. Kala itu, Soeharto telah berpangkat Mayor Jenderal. 

Mayor Jenderal Soeharto kala itu ditunjuk oleh Presiden Soekarno sebagai Panglima Komando Mandala yang berpangkalan di Sulawesi.

Tahun 1972 menjadi awal mula karier emasnya, Try Sutrisno diangkat menjadi ajudan presiden Soeharto. Hingga tahun 1983, Try Sutrisno sempat menempati beberapa posisi penting.

Lebih jelasnya, tahun 1978 beliau diangkat menjadi Kepala Komando Daerah Staf di KODAM XVI / Udayana. Pada tahun 1979, Try Sutrisno menjadi Panglima Daerah KODAM IV / Sriwijaya. 

4 tahun berselang, beliau diangkat menjadi Panglima Daerah KODAM V / Jaya dan di tempatkan di Jakarta.

Agustus 1985 Try Sutrisno menjadi Wakasad mendampingi Jenderal TNI Rudhini, setelah beliau naik pangkat menjadi Letjen TNI. 

Hanya berselang 10 bulan dari diangkatnya Try Sutrisno menjadi Wakasad, beliau diangkat menjadi Kasad menggantikan Jenderal TNI Rudhini.

Suami dari Tuti Sutiawati ini hanya menjabat sebagai Kasad selama 1 setengah tahun dikarenakan pada awal tahun 1988 beliau dipromosikan menjadi Pangab menggantikan Jenderal TNI LB. Moerdani. 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat