- Menyambut HUT ke-497 DKI Jakarta, Pemprov DKI Jakarta memberikan promo menarik kepada pengguna jasa transportasi.
Promo tersebut adalah tarif Rp1 yang berlaku selama 22 hingga 23 Juni 2024 kemarin.
Namun, terdapat beberapa warganet yang mengeluh bahwa mereka tidak mendapat promo tarif tersebut.
Baca Juga: Putin Memperingatkan Korea Selatan, Pasokan Senjata ke Ukraina akan Berisiko Besar
Hal ini terjadi di postingan akun Instagram @lrtjkt.
Salah satu postingan mereka tentang promo Rp1 malah dibanjiri oleh beberapa komentar dari warganet.
Mereka mengeluh karena saat naik LRT, mereka masih mendapat tarif normal dan bukan tarif promo.
''Kok bisa ya? Masih aja tarif normal. Pake Flazz padahal naik dari Cawang ke Rasuna,'' tulis akun @restyoct****.
''Temenku info tadi dia dari Harjamukti ke Setiabudi 10rb itu gimana min? kan masih daerah Jakarta?'' tulis akun @aisyahwi****.
''Kok tap pakai kartu Flazz dari stasiun LRT Cawang - Dukuh Atas kepotong saldo Rp9.900 min?'' tulis akun @muhammadha****.
Baca Juga: Aktivis Lingkungan Minta Unilever Tanggung Jawab akan Sampah Plastik Kemasan Produknya
Ternyata, banyak masyarakat yang salah persepsi tentang tarif Rp1 yang dipromosikan oleh LRT tersebut.
Promo tersebut memang hanya berlaku untuk LRT Jakarta, dengan rute dari Pegangsaan Dua (Kelapa Gading) hingga Velodrome (Rawamangun).