bdadinfo.com

Mitos atau Fakta: Bahaya Radiasi Ponsel bagi Otak, Simak Penjelasan Ilmiahnya - News

Ilustrasi (mskcc.org)




- Radiasi ponsel dan potensi dampaknya terhadap kesehatan, terutama otak, telah menjadi topik yang kontroversial dan seringkali diperdebatkan.

Dikutip dari National Cancer Institute pada Minggu, 21 Januari 2024, berikut penjelasan ilmiahnya yang bisa kamu simak.

1. Mitos: Radiasi Ponsel Langsung Membahayakan Otak

Banyak orang percaya bahwa terlalu sering menggunakan ponsel dapat merusak otak karena radiasinya, bahkan sampai bisa menyebabkan kanker otak.

Namun, faktanya, penelitian ilmiah yang dilakukan oleh berbagai lembaga kesehatan di seluruh dunia, belum ada yang bisa memberikan bukti yang konsisten dan meyakinkan, bahwa radiasi ponsel dapat menyebabkan kerusakan otak secara langsung.

Baca Juga: Pembangunan Tak Dilanjut Selama 15 Tahun, Jembatan Rp37 Miliar Di Sumsel Terbengkalai, Bagaimana Tanggapan Pemerintah?

2. Fakta: Risiko Kanker Otak Masih Diperdebatkan

Beberapa penelitian epidemiologi telah menginvestigasi hubungan antara penggunaan ponsel dan risiko kanker otak.

Namun, hasilnya masih bervariasi dan tidak konsisten. Lembaga Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengklasifikasikan radiasi ponsel sebagai "kemungkinan karsinogen" pada tahun 2011.

Akan tetapi, bukti ilmiah yang ada belum cukup kuat untuk membuat kesimpulan yang pasti, antara keterkaitan radiasi ponsel dengan kanker otak.

3. Mitos: Menggunakan Ponsel Pada Kondisi Tertentu Meningkatkan Radiasi

Beberapa orang menganggap bahwa menggunakan ponsel dalam kondisi tertentu seperti selagi melakukan pengisian daya, atau ketika sinyal sedang lemah, dapat meningkatkan paparan radiasi.

Namun, radiasi yang dihasilkan oleh ponsel dalam kondisi ini tidak secara signifikan berbeda dibandingkan saat ponsel digunakan dalam keadaan normal.

Baca Juga: Gabung Bersama Gresini Racing, Apa Ekspektasi Marc Marquez untuk MotoGP 2024?

4. Fakta: Paparan Radiasi Ponsel Sudah Dibatasi

Sebagian besar negara dan lembaga kesehatan memiliki pedoman dan batasan paparan radiasi elektromagnetik, termasuk radiasi ponsel.

Ponsel yang beredar di pasaran harus mematuhi standar keselamatan yang telah ditetapkan untuk memastikan tingkat paparan yang aman bagi penggunanya.

5. Mitos: Menggunakan Headset Bisa Mengurangi Risiko Radiasi

Beberapa orang mungkin berpikir bahwa menggunakan headset saat melakukan panggilan (telepon) dapat mengurangi risiko paparan radiasi ke otak.

Meskipun ini dapat mengurangi paparan langsung, namun belum ada bukti ilmiah yang kuat bahwa hal ini secara signifikan bisa mengurangi risiko kesehatan.

6. Fakta: Penelitian Terus Berlanjut

Meskipun sudah banyak penelitian yang telah dilakukan, ilmu dalam dunia sains masih terus berkembang dalam memahami potensi dampak radiasi ponsel.

Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang efek jangka panjang penggunaan ponsel terhadap kesehatan manusia.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat