bdadinfo.com

Intip Strategi Pemberantasan Korupsi Versi Ketiga Capres, Siapakah yang Paling Menjanjikan? - News

Strategi pemberantasan korupsi dari ketiga capres (Instagram)

Memasuki masa kampanye Pilpres 2024, tiga pasangan capres dan cawapres mulai sibuk berorasi menyuarakan visi, misi, dan program kerjanya.

Di tengah maraknya kasus korupsi di Indonesia, masyarakat kini menyoroti strategi pemberantasan korupsi yang tertuang dalam visi, misi, dan program ketiga capres.

Di antara Prabowo, Anies, dan Ganjar, siapakah yang memiliki strategi paling menjanjikan?

Baca Juga: Disebut sebagai Senjata Pemenangan Prabowo-Gibran, Berikut Kiprah Khofifah, Gubernur Wanita Pertama Jawa Timur

Capres Prabowo Subianto memilih reformasi hukum sebagai salah satu cara untuk meminimalisir angka korupsi di Indonesia.

Dalam program kerjanya, tertulis bahwa Prabowo-Gibran akan memperkuat KPK dan menjadikan KPK sebagai center of excellence dalam upaya pemberantasan korupsi yang bersifat preventif.

Pasangan yang diusung oleh Koalisi Indonesia Maju ini juga menjamin tidak akan mengintervensi KPK, Kejaksaan, Kepolisian, dan Kehakiman dalam penegakan kasus-kasus korupsi.

Baca Juga: Kerap Diserbu Mobil Plat Luar Daerah saat Mudik Lebaran, Sumatera Barat Genjot Tol Padang-Sicincin di 2024

Sementara menurut Anies Baswedan, memperkuat KPK saja tidak cukup untuk memberantas korupsi karena KPK hanya menangani kasus-kasus berskala besar.

Melansir dari kanal YouTube Anies Baswedan, ia menyebutkan setidaknya ada tiga alasan mengapa korupsi itu terjadi, yaitu karena kebutuhan, keserakahan, dan sistem.

“Untuk alasan kebutuhan, banyak ASN yang bergaji rendah yang membuat mereka sulit bertahan. Hal ini penting untuk ditangani karena selama ini kita tidak terlalu memperhatikannya,” kata Anies.

Baca Juga: Mega Proyek Jalan Tol Yogyakarta Bawen Sudah 59 Persen, Ini Nasib Cagar Budaya yang Terkena Imbas Pembangunan

Lebih lanjut, Anies memaparkan bukti nyata berdasarkan pengalamannya saat menjabat sebagai Gubernur Jakarta yang memberi kebijakan untuk menaikkan gaji ASN.

Kebijakan tersebut terbukti berhasil mengatasi korupsi-korupsi kecil yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat