bdadinfo.com

‘Oleh-oleh’ Presiden Jokowi dari Filipina, Industri Pertahanan Indonesia Dapat Pesanan dari BongBong Marcos - News

Presiden Jokowi bawa oleh-oleh dari Manila Filipina (Layar Tangkap YouTube Sekretariat Presiden)

Presiden Jokowi dalam rangkaian kunjungan kenegaraan di Filipina telah bertemu dengan Bongbong Marcos, Presiden Filipina.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi langsung tancap gas menawarkan beberapa industri pertahanan dalam negeri.

Tidak bertepuk sebelah tangan, pemerintah Filipina sendiri puas dengan kualitas produk pertahanan buatan Indonesia.

Baca Juga: Diresmikan Wako Hendri Septa, Gedung SLRT Bundo Kanduang Kini Hadir di Dinsos Kota Padang

Menhan Filipina Gilberto Eduardo Gerardo C Teodoro Jr. bertemu dengan Presiden Jokowi.

Lebih lanjut, Presiden Jokowi menyatakan kepuasan Filipina terhadap produk pertahanan buatan Indonesia.

"Saya telah bertemu dengan Menteri Pertahanan Filipina, dan beliau mengungkapkan kepercayaan serta kepuasannya terhadap produk industri pertahanan Indonesia, seperti kapal udara ringan produksi PT DI dan kapal perang buatan PT PAL," kata Presiden Jokowi dalam pernyataan pers di akun YouTube Setpres pada Kamis, 11 Januari 2024.

Baca Juga: Jangan Skeptis Dulu, Kenali Lebih Jauh Bisnis dengan Skema MLM

Presiden Jokowi menyatakan bahwa terkait kerja sama pengadaan pesawat dengan Filipina, hubungan kerja sama tersebut telah terjalin lama.

Saat ini, proses pengadaan enam unit pesawat NC212i produksi PT Dirgantara Indonesia (PTDI) sedang berlangsung.

Presiden Jokowi juga sangat yakin dengan kemampuan industri BUMN untuk dapat bersaing di kancah global. Syaratnya, manajemen yang baik dan transparan harus dilakukan.

Baca Juga: Kerja Keras Bupati Eka Putra Berbuah Bantuan BNPB, Agus Riyanto: Jujur, Saya Salut dengan pak Bupati

"Saya yakin bahwa BUMN-BUMN Indonesia, baik di sektor karya-karya maupun pertahanan, dapat bersaing di kancah internasional dan global jika dikelola dengan baik dan transparan dalam manajemen,” ujar Jokowi.

Lebih lanjut, Jokowi meyakini bahwa kedua negara dapat terus memperkuat kerja sama, termasuk melalui rencana akuisisi pesawat anti-submarine warfare oleh angkatan laut Filipina.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat