- Menjadi kebanggaan warga Kepulauan Riau, tak lantas membuat pembangunan jembatan yang satu ini bakal mulus-mulus saja.
Jembatan ini merupakan jembatan yang dibangun di Kota Tanjung Pinang atas inisiasi Gubernur Kepulauan Riau pada saat itu yaitu Ismeth Abdullah.
Tepatnya pada masa pemerintahan Gubernur Kepri Ismeth Abdullah tahun 2006, pembangunan Jembatan Dompak mulai direncanakan.
Baca Juga: Rekapitulasi Surat Suara Pemilu 2024 Tingkat Kecamatan di Padang Panjang Dimulai
Jembatan Dompak membentang sepanjang 1,5 km sekaligus dinobatkan menjadi salah satu jembatan terpanjang di Sumatera.
Jembatan ini menjadi jalur penghubung antara area komplek pemerintahan Provinsi Kepulauan Riau dengan Kota Tanjung Pinang.
Pada awalnya, ada dua daerah yang menjadi alternatif lokasi pembangunan Jembatan Dompak ini, yaitu Senggarang dan Pulau Dompak.
Lalu setelah berbagai pertimbangan, maka dipilihlah Pulau Dompak sebagai lokasi pusat pemerintahan Provinsi Kepulauan Riau.
Perencanaan awal pembangunan Pulau Dompak kemudian berlanjut pada tahun 2007 dengan dilakukannya proses pengerjaan detail engineering detail atau DED.
Pada bulan Juli 214, proses peletakan batu pertama pembangunan Jembatan Dompak resmi dilakukan oleh gubernur masa itu yaitu Muhammad Sani.
Baca Juga: Tegas! Bupati Pesisir Selatan Minta Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Agar Profesional
Sayang, musibah tidak dapat terhindarkan saat pada bulan Oktober 2015, proyek jembatan tersebut justru ambruk.
Musibah ambruknya Jembatan Dompak ini membuat target penyelesaian pembangunan jembatan yang telah ditetapkan tidak tercapai.