- Pengerjaan mega proyek masih terus berlanjut di Kabupaten Banjarmasin yang bertepatan di Provinsi Jawa Timur, salah satunya ”Jembatan Pangeran”.
Jembatan Pangeran yang tengah mencapai tahap pemasangan ribuan tiang pancang berlokasi wilayah Kec. Banjarmasin Utara.
Ketua Komisi III DPRD Banjarmasin, Hilyah Aulia, saat diwancara oleh awak media terkait pembangunan Jembatan Pangeran.
“Kami sudah sampaikan sebelumnya dengan Dinas PUPR Banjarmasin, setiap proyek itu dapat selesai tepat waktu,” ucap Hilyah.
Sebenarnya Jembatan ini sudah tidak layak digunakan sebagai tindak lanjut dari permintaan dan keluhan masyarakat yang melintas.
Sebab acap kali menjadi keluhan lantaran telah lapuk dengan akan menelan anggaran mencapai Rp700 juta dan masih dalam tahap pembongkaran.
Sehingga diperbaharui oleh Pemerintah setempat bersama Ketua Komisi III DPRD Banjarmasin.
“Jembatan ini merupakan sarana terpenting transpotasi warga untuk kegiatan sehari-hari,” jelasnya.
Hilyah yang juga sebagai Anggota Badan Anggaran DPRD Banjarmasin ini mengatakan bahwa pihak kontraktor.
Pihak kontraktor harus mengerjakan setiap proyek menyelesaikan sesuai deadline dengan tanggal yang telah ditentukan.
Dengan mengingat dana dikucurkan bersumber dari APBD Perubahan Tahun 2023 sehingga akan diberikan sanksi tegas jika sampai molor finishing, apalagi tidak selesai.