- Progres konstruksi pembangunan Fly Over Djuanda memasuki tahap pemasangan girder sepanjang ular piton dapat hubungkan Jembatan disini.
Diketahui pengerjaan pemasangan balok girder pada Fly Over Djuanda namun tidak ada penutupan total melainkan penutupan sementara.
Sementara dihimbau kepada pengendara agar lebih berhati-hati dalam melewati Jalur yang tengah dibangun Fly Over Djuanda tersebut.
Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Timur-Bali berkomitmen untuk terus menerapkan inovasi teknologi di bidang jalan dan jembatan.
Dengan menerapkan Inovasi teknologi di bidang jalan dan jembatan, khususnya teknologi aspal karet dan aspal plastik.
Rencananya bangunan Fly Over Djuanda ini yang akan hubungkan Jembatan Pajarakan di Kabupaten Probolinggo masih dalam proses perbaikan.
Baca Juga: DPMPTSP Naker Kota Pariaman Kembali Buka Pelatihan Gratis
"Merujuk tugas dan fungsinya, BBPJN Jawa Timur-Bali akan terus menerapkan hasil pengembangan teknologi bahan dan peralatan jalan dan jembatan. Implementasinya melalui penerapan teknologi campuran aspal plastik dan aspal karet dalam paket pekerjaan pemeliharaan, jalan nasional yang menjadi wilayah kerja balai,” ucap Achmad Subki.
Penerapan teknologi campuran aspal plastik merupakan upaya pemerintah, dalam hal tersebut BBPJN Jawa Timur-Bali membantu pengurangan limbah kantong plastik.
Baca Juga: Pertamina Mewujudkan Misi Penyaluran Energi untuk Kesejahteraan Masyarakat
Keterangan resmi dari Achmad Subki, dengan menggunakan teknologi campuran aspal plastik yang memiliki beberapa kelebihan.
Memiliki tingkat perkerasan yang lebih baik, tidak mudah meninggalkan jejak roda saat aspal basah dan daya tahan lebih tinggi dibandingkan aspal biasa.
Achmad Subki dalam kesempatan tersebut juga mengungkapkan, selain teknologi campuran aspal plastik sebagaimana dikutip dari www.nusabali.com.