bdadinfo.com

3 Paket Pekerjaan Tol Bayung Lencir – Tempino Semakin Unjuk Hasil, Tak Heran Menteri PUPR Optimis Rampung dalam Hitungan Bulan  - News

3 Paket Pekerjaan Tol Bayung Lencir – Tempino Semakin Unjuk Hasil, Tak Heran Menteri PUPR Optimis Rampung dalam Hitungan Bulan  (bpjt.pu.go.id)

– Seusai melakukan kunjungan kerja ke Sumatera Selatan, perjalanan Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono pun dilanjutkan ke Jambi.

Kedatangan Menteri Basuki ke Jambi tak lain adalah untuk memantau progres kontruksi pembangunan jalan tol yang ada di provinsi tersebut.

Konstruksi jalan tol Bayung Lencir – Tempino dibangun menjadi 3 (tiga) paket pekerjaan.

Baca Juga: Kendati Sama-sama Ditargetkan Rampung Juli 2024, Jalan Tol Pertama di Sumbar dan Jambi Ini Punya Capaian Progres yang Timpang: Apa Masalahnya? 

Dengan progres terkini, Menteri Basuki optimis bahwa pembangunannya bisa rampung hanya dalam hitungan bulan.

Diketahui, tengah dibangun jalan tol sepanjang 33 km di tol Bayung Lencir – Tempino yang berlokasi di Kabupaten Muara Jambi.

Saat melakukan tinjauan konstruksi, Menteri Basuki tak lupa memberikan apresiasinya kepada seluruh penyedia jasa atau kontraktor yang berperan baik dalam melaksanakan pembangunan jalan tol Bayung Lencir – Tempino sehingga dapat selesai sesuai dengan target.

Baca Juga: Jambi Fokus Garap Jalan Tol, Konektivitas di Sumatera Selatan Ikut Terpengaruh Jika Tol Ini Rampung dengan Potongan Waktu Tempuh Hingga 50 Persen

“Terima kasih kepada seluruh penyedia jasa konstruksi. Saya kira kualitas pekerjaannya sudah bagus, sudah hijau dan rapi,” Menteri Basuki. 

Saat ini, progres fisik menyeluruh dari pembangunan jalan tol tersebut sudah mencapai 77 persen.

Dengan pengawasan yang baik dan tidak ada isu atau kendala yang berarti terhadap pembangunan jalan tol Bayung Lencir – Tempino ini, diharapkan target penyelesaiannya jatuh pada Juli 2024.

Baca Juga: Dengan Nilai Kontrak Lebih dari Rp5 Triliun, dalam Hitungan Bulan Warga Jambi Nantikan Jalan Tol Pertama di Provinsinya: Segini Progres Tiap Paketnya 

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, pembangunan jalan tol ini terbagi menjadi 3 paket pekerjaan.

Menurut Direktur Jalan Bebas Hambatan, Direktorat Jenderal Bina Marga, Triono Junoasmono, untuk paket 1 dibangun dengan nilai kontrak Rp1,6 triliun sepanjang 7,6 km dan progresnya sudah mencapai 83,85 persen.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat