- Dugaan kasus penyebaran video asusila dengan motif sakit hati atau revenge porn, kembali terjadi. Lagi-lagi, pelakunya adalah mantan pacar korban.
Namun sayangnya, meski telah dilaporkan oleh korban, tapi kabarnya hingga kini pihak kepolisian belum menindak tegas pelaku.
Kasus revenge porn itu dikabarkan terjadi di Jakarta. Kasus ini menjadi viral setelah diunggah ke Twitter.
Baca Juga: 10 Jenderal TNI Aktif 2023 Berdarah Minang Sumbar, Sepak Terjangnya Nggak Main-main
"Terduga pelaku revenge porn @Iqbalxxx sudah dilaporkan ke pihak kepolisian dengan surat laporan bernomor LP/B/681/III/2023/SPKT/POLRES METRO JAKPUS/POLDA METRO JAYA. Harap segera dikerangkeng pak
@PolresJakPus dan pihak Kominfo RI tolong lah kerjasamanya, polisi udah periksa si Iqbal ini tim dari @kemkominfo belom ada yg di kasus ini diperlukan buat jerat si Iqbal," tulis akun Twitter @mazzini_gsp dikutip pada Sabtu, 15 Juli 2023.
Adapun kasus dugaan revenge porn itu kali pertama dibeberkan oleh akun Twitter @rama_twin22.
"Sblmnya sy sdh izin dgn korban utk up kasus ini ke warga Twitter. Kerabat sy merupakan slh satu korban revenge porn, pelaku adalah mantan pacar korban. Pelaku mengancam menyebarkan foto&video korban. Pelaku&korban diketahui menjalani hubungan selama 1 thn," katanya.
Baca Juga: Terungkap! Inikah Titik Api Pemicu Kebakaran Besar Menara K Link di Gatot Subroto?
Menurut dia, pelaku mengatasnamakan diri korban meminta pertemanan melalui Twitter dan isi tweet merupakan foto-foto vulgar korban.
"Teman korban lgsg melakukan report & korban jg lapor ke layanan aduan kominfo utk penghapusan akun tsb," tulis keterangan @rama_twin22
Adapun kejadian itu bermula ketika pada Senin, 1 Mei 2023, korban mendapat pesan WA lagi dari beberapa teman kantor tempat ia bekerja dulu.
Bahwa ada nya notif permintaan koneksi dalam portal job LinkedIn yang mengatasnamakan diri korban dan memakai foto korban dengan atasan terbuka (topless).
Baca Juga: Duduk Perkara Padang Sicincin, Jalan Tol Paling Bermasalah di Indonesia
Belakang pekerjaan korban ditulis dengan kalimat senonoh. Korban melakukan hal yang sama degan lapor ke layanan aduan Kominfo utk penghapusan akun tersebut.