- Proyek Jalan Tol Ruas Padang Sicincin terus didorong pengerjaannya oleh Pemerintah Daerah Sumatera Barat guna mengejar ketertinggalannya dari daerah lainnya.
Proyek Jalan Tol Padang Sicincin tersebut saat ini telah mencapai progres pengerjaan konstruksi 32 persen yang pembangunannya dilakukan serentak di sejumlah tempat.
Dilansir kanal YouTube Gumilang Jalan-Jalan Official, Pemerintah daerah Sumatera Barat menyebutkan bahwa proyek Jalan Tol Padang Sicincin tersebut akan selesai dibangun sebelum lebaran tahun 2024.
Baca Juga: Andre Rosiade Apresiasi Pertamina Jadi Satu-satunya Perusahaan RI di Fortune Global 500
Jalan Tol Padang Sicincin sendiri merupakan pembangunan tahap satu jalan tol yang direncanakan akan menyambungkan Kota Padang dan Kota Pekanbaru, Riau.
Pemerintah daerah memastikan, bahwa proyek tersebut saat ini tengah dikebut dan pekerjaan konstruksi tersebut benar-benar dilakukan untuk mencapai target yang telah diharapkan.
Jika proyek Jalan Tol Padang Sicincin tersebut selesai dikerjakan sesuai jadwal yang telah ditetapkan, maka masyarakat Sumatera Barat dapat segera menikmati jalan tol itu pada libur lebaran tahun 2024 mendatang.
Baca Juga: Intip Perbandingan Medan vs Batam, 2 Kota Termaju di Sumatera
Pemerintah daerah baru menyanggupi pembangunan tahap satu Padang Sicincin dan memberikan perubahan cukup signifikan. Tapi hal itu belum sepenuhnya dapat mengurai kemacetan untuk wilayah di sekitar Padang Panjang hingga ke Bukittinggi.
Sebagaimana diketahui, salah satu titik kemacetan yang sering terjadi di wilayah Sumatera Barat adalah akses jalan menuju Padang Panjang dan Bukittinggi.
Pengerjaan Padang Sicincin dilakukan secara terpisah di berbagai tempat secara bersamaan dan nantinya akan tersambung satu demi satu setiap ruasnya.
Baca Juga: Mengurai Keajaiban Bunyi Bambu, Gamolan Pekhing, Pesona Musik Magis Masyarakat Lampung
Adapun di Batang Anai, Padang Pariaman sendiri pengerjaan proyek tol masih sebatas flyover yang sudah berdiri beberapa waktu silam dan belum mengalami perkembangan yang lebih lanjut.
Sementara pengerjaannya di Parit Malintang sendiri telah memperlihatkan proses konstruksi pembangunan rest area dan pengecoran beton.
Rest area tersebut berada pada Stasiun (STA) 22 +500 di Parit Malintang dan kurang lebih berjarak 1 km dari Kantor Bupati Padang Pariaman.