- Kaesang Pangarep anak bungsu dari Presiden Joko Widodo sedang melangsungkan pernikahannya dengan Erina dimulai pada hari Jumat, 8 Desember 2022 sampai Minggu, 11 Desember 2022.
Akad pernikahan keduanya berlangsung pada Sabtu, 10 Desember 2022 dan diselenggarakan di Pendopo Agung Royal Ambarrukmo.
Acara dilanjutkan dengan Ngunduh Mantu dan Kirab Pengantin keesokan harinya yang dimulai dari rumah dinas Walikota Solo yang juga adalah kakak dari Kaesang Pangarep, Gibran Rakabuming Raka, bertempat di Loji Gandrung dan kemudian akan berakhir di area Pura Mangkunegaran.
Baca Juga: Ada Pingitan hingga Panggih, Yuk Kenali Ragam Prosesi Adat Jawa di Pernikahan Kaesang dan Erina
Tiga tempat yang disebutkan di atas adalah tempat-tempat istimewa yang keberadaannya sudah sangat terkenal di kalangan masyarakat sekitar, khususnya bagi masyarakat Yogyakarta dan Solo.
Berikut penjelasan dan informasi lebih lanjut tentang tempat-tempat bersejarah ini.
1. Pendopo Agung Royal Ambarrukmo
Dilansir dari skripsi yang berjudul ‘Internalisasi Budaya Jawa dalam Budaya Organisasi Hotel Royal Ambarrukmo Yogyakarta Tahun 2017-2018’ oleh Resma Adella Shanty Tahun 2019, dijelaskan bahwa Ambarrukmo merupakan salah satu kawasan bersejarah di Yogyakarta, yang pernah menjadi fungsi penting dari Keraton Yogyakarta.
Royal Ambarrukmo Yogyakarta dibuka kembali pada tahun 2011 dan dahulu kala era tahun 70 sampai dengan era 80-an pernah menjadi hotel termegah di Yogyakarta. Meninjau kembali ke abad ke-19, Raja Hamengkubuwono VI pertama kali membangun Residence Royal Palace antara tahun 1857 dan 1859.
Berfungsi sebagai tempat pertemuan dengan Jenderal Gubernur dari Hindia Belanda, serta sebuah peristirahatan untuk keluarga kerajaan.
Royal Ambarrukmo Yogyakarta yang sangat kental dengan peninggalan budaya Jawa memiliki beberapa kegiatan seperti Jemparingan (tradisi memanah), Patehan (tradisi minum teh), Mocopatan (seni membaca puisi Jawa), latihan tari Jawa klasik, dll.
Royal Ambarrukmo Yogyakarta merupakan hotel yang memiliki perhatian akan pelestarian budaya Jawa, sehingga terus berusaha untuk menerapkan budaya Jawa dalam setiap aspek dalam perusahaannya agar budaya tersebut terus terlestarikan dan dapat dikenal serta dirasakan oleh semua pihak.
2. Loji Gandrung
Dilansir dari bob.kemenparekraf.go.id, bangunan ini dulunya merupakan kediaman dari seorang tokoh yang sangat terkenal dan pemilik pabrik gula di Indonesia.