bdadinfo.com

Sukses Besar! Ramai-ramai Panen Gabah Petani Palembang Sumsel Capai 7,5 Ton Per Hektar, Ini Ternyata Kuncinya - News

Ilustrasi panen gabah  (Pexels.com )

PT Wilmar Padi Indonesia bersama Kelompok Mitra Tani di Desa Mukti Jaya, Kecamatan Muara Telang, Banyuasin, Palembang, melakukan panen raya secara bersama-sama.

Panen perdana tersebut sukses, menandakan kemampuan kelompok tani dalam meningkatkan produksi secara signifikan.

Kemitraan ini menjadi contoh nyata bahwa kolaborasi antara perusahaan dan petani merupakan kunci peningkatan produktivitas serta solusi untuk meningkatkan produksi pangan nasional.

Baca Juga: Sikat! Ini Dia Spesifikasi Samsung Galaxy A04s, HP Murah dengan Triple Camera dan Exynos 850

Salah satu inisiatifnya adalah program Farmer Engagement Program (FEP) yang diterapkan oleh PT Wilmar Padi Indonesia.

Menurut Ketua Kelompok Mitra Tani Nastain, produksi panen pada musim tanam kali ini sangat memuaskan.

Kelompok ini berhasil memperoleh 100 karung per hektare (ha) atau 7,5 ton gabah dari 78 ha sawah.

Baca Juga: Lamak Bana! Rasakan Segelas Kopi Talua dari Sumatera Barat, Membuat Penikmatnya Ketagihan

Faktanya, tahun lalu kelompok ini hanya menghasilkan 60 karung per ha. Lahan tersebut dikelola oleh 30 anggota kelompok tani.

"Selama musim tanam, memang ada tantangan, tapi kami berusaha menerapkan arahan dari pendamping, seperti pemupukan, penggunaan benih unggul, dan pencegahan hama,” ucap Nastain, salah satu petani di sela panen raya Desa Mukti Jaya.

Kelompok tani mitra tidak hanya meningkatkan produksi, tetapi juga mampu meningkatkan indeks pertanaman (IP) dari 100 menjadi 200.

Baca Juga: Dikalahkan Qatar di Final Piala Asia 2023, Pelatih Yordania Beberkan Penyebabnya

Hal ini berarti mereka dapat menanam dua kali setahun. Dengan kata lain, petani berhasil meningkatkan produksi tanpa perlu menambah luas lahan.

Nastain menyatakan bahwa hasil ini membuat petani semakin percaya diri dalam upaya meningkatkan kesejahteraan mereka.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat