- Perhitungan surat suara Quick Count, dalam Pemilu 2024 masih terus dihitung, dan saat ini belum ada perkembangan yang begitu signifikan.
Pasalnya, posisi jumlah perhitungan suara dari ketiga Capres - Cawapres, nampaknya tidak mengalami perubahan, baik ada yang meningkat, maupun yang mengalami penuruan.
Seperti Pasangan No. 2, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka saat ini unggul dalma jumlah perhitungan suara dengan mencapai 58.83 persen, atau sekitar 75.375.539.
Baca Juga: 10 Rahasia Tersembunyi Tahun Kabisat! Mengejar Keberuntungan dalam Empat Tahun Ajaib yang Mengubah Takdir
Sementara Posisi Kedua ditempati oleh, Pasangan Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar dengan peroleh suara mencapai 24.49 persen, atau sekitar 31.376.169.
Kemudian, Pasangan Ganjar Pranowo - Mahfud MD berada di Posisi Ketiga (Paling Buncit), dengan peroleh suara sekitar 16.68 persen, atau sekitar 21.373.312.
Tentu saja, sudah dipastikan jika Pasangan dari Koalisi Indonesia Maju yaitu, Prabowo - Gibran akan memenangkan Pemilu 2024, walaupun belum dihitung secara keseluruhan.
Baca Juga: Mantap! Kini Pendapatan dan Belanja APBD Pemprov Sumatera Barat Bisa Dipantau Secara Real Time, Begini Caranya
Karena masih ada beberapa wilayah di Indonesia, yang belum semuannya dihitung hingga selesai, dan harus mengalami proses yang tidak mudah diselesaikan dalam waktu singkat.
Itu data yang dirilis oleh situs KPU, untuk yang berasal dari lembaga survei ternama di Indonesia, tentu hasilnya menunjukkan bahwa Pasangan Prabowo - Gibran unggul telak.
Dengan kata lain, Paslon No. 2 sudah dipastikan akan terpilih sebagai Presiden - Wakil Presiden pada periode 2024 - 2029 mendatang, meskipun harus menunggu hasil keputusan dari KPU.
Baca Juga: Aksinya Terekam CCTV, Dua Pelaku Pencuri Sepeda Berkostum Ala Ninja di Padang Akhirnya Dibekuk Tim Klewang
Namun dibalik hasil perhitungan dalam Pemilu 2024, memberikan kesan positif dan penilaian yang begitu penting bagi Masyarakat, yang telah mengikuti Proses Pemilihan Pemimpin baru.
Hal tersebut, diungkap dari hasil survei terbaru yang dilakukan lembaga survei Indikator Politik Indonesia, terhadap 1.227 responden melalui metode random digit dialing (RDD) dengan margin of error 2,9 persen.
Direktur Eksekusif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi mengatakan ada 82 persen responden yang puas atas penyelenggaraan pemilu 2024 dengan rincian 56,3 persen cukup puas, dan 25,7 persen sangat puas.
Baca Juga: Dibuka Sampai Akhir Tahun! Ini Link Daftar Lowongan Kerja PT Kereta Cepat Indonesia China Whoosh
"Mayoritas masyarakat sudah merasa puas dengan penyelenggaraan pemilu 2024 ini," tutur Burhanuddin, sebagaimana dikutip dalam ungkapan yang disampaikan di Jakarta, pada Rabu, 28 Februari 2024.
Secara keseluruhan, pendukung dari paslon nomor 1 dan 3, mendominasi tingkat ketidakpercayaan pemilu 2024, yang telah berjalan dengan adil.
Sebesar 48,5 persen dari pendukung AMIN menyatakan Pemilu kurang jujur dan adil, lalu 25,4 persen pendukung Ganjar - Mahfud menyatakan pemilu kurang jujur dan dil.
Baca Juga: Kolaborasi Kemenpora dan PNM, Dito Arieotedjo: Bangun Ekonomi Pemuda di mulai dari Pasar
Ada juga 3,3 persen dari pendukung Pranowo - Gibran yang menyatakan pemilu 2024 kurang jujur dan adil, sehingga paling banyak keluhan terjadi dari pendukung Anies - Muhaimin dan Ganjar - Mahfud.
Survei Indikator dilakukan terhadap 1.227 responden WNI berusia 17 tahun ke atas, sudah menikah dan memilik telepon. Proses penilitian dipilih melalui metode pembangkitan nomor telepon secara acak.
Margin of error survei +- 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Wawancara dengan responden dilakukan melalui telepon oleh pewawancara terlatih, dan survei tersebut telah dilakukan pada tanggal 18 - 21 Februari 2024.
Baca Juga: Usai Cetak Lima Gol Saat Laga Man City vs Luton di Piala FA, Erling Haaland: Saya Suka Bermain dengan Pemain Cerdas Seperti Kevin De Bruyne
Selain itu, semua Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden dalam Persaingan Pemilu 2024, juga mendapatkan serangan fajar baru-baru ini.
Burhanuddin mengatakan pasangan yang paling banyak melakukan serangan fajar adalah Ganjar - Mahfud sebesar 21.1 persen, kemudian Prabowo - Gibran 20,8 persen dan Anies - Muhaimin 16,9 persen.
Tentu saja, meskipun Prabowo - Gibran unggul dari Kedua kandidat lainnya, tetapi KPU akan mengumumkan hasil hitungan tersebut pada tanggal 23 maret, atau 3 hari setelah pemberitahuan MK atau putusan MK.***