bdadinfo.com

Terbongkar! Jalan Tol Pertama Indonesia Dibangun Saat Orde Baru Bisa Menembus 2 Provinsi Sekaligus Ternyata Modal Hutang dari Amerika Rp6,4 Miliar - News

Pembangunan mega proyek Jalan Tol Jagorawi, singkatan dari Jalan Tol Jakarta–Bogor–Ciawi, adalah jalan tol pertama di Indonesia yang mulai dibangun pada tahun 1973, menghubungkan Jakarta-Bogor-Ciawi. Jalan tol ini dikelola oleh PT Jasa Marga dan melewati wilayah Kota Jakarta Timur, Kota Depok, Kota

HARAIANHALUAN.COM - Pembangunan mega proyek jalan tol pertama Indonesia diketahui pinjam dari negara Amerika Serikat. Nama jalan tol yang dibangun dari hasil pinjam dana ke Amerika dan mampu menghubungkan dua provinsi ini adalah Jalan Tol Jagorawi.

Jalan tol pertama Indonesi ini menelan biaya senilai Rp6,4 miliar yang mampu hubungkan dua provinsi sekaligus ini ternyata dibangun dari hasil hutang ke Amerika.

Jalan tol pertama di Indonesia ini dibangun dengan dana pinjaman dari Amerika Serikat sekitar Rp22 juta USD atau setara dengan Rp 4,4 miliar pada orde baru.

Baca Juga: Kunci Jawaban Matematika Kelas 8 Halaman 251-253 Uji Kompetensi Bab 5 Persamaan Garis Lurus Bagian A Kurikulum Merdeka

Jalan Tol Jagorawi, singkatan dari Jalan Tol JakartaBogorCiawi, adalah jalan tol pertama di Indonesia yang mulai dibangun pada tahun 1973, menghubungkan Jakarta-Bogor-Ciawi.

Jalan tol ini dikelola oleh PT Jasa Marga dan melewati wilayah Kota Jakarta Timur, Kota Depok, Kota Bogor dan Kabupaten Bogor.

Jalan tol ini dibangun dengan biaya Rp.350 juta per kilometer pada kurs rupiah saat itu.

Baca Juga: Spirit Baru Insan Perfilman, West Sumatera Film Festival Resmi Digelar di Bukittinggi

Jalan tol sepanjang kurang lebih 50 KM ini diresmikan Presiden Soeharto pada tanggal 9 Maret 1978. Saat diresmikan, jalan tol tersebut baru sampai ruas Jakarta-Citeureup saja dan juga hanya 2 lajur, dengan karyawan 200 orang.

Jalan tol Jagorawi merupakan jalan tol pertama yang didanai APBN dari pinjaman luar negeri, kemudian pengelolaannya diberikan kepada PT Jasa Marga sebagai modal awal perusahaan tersebut dan merupakan penyertaan pemerintah.

Tahun 1973, Pemerintah mulai membangun jalan bebas hambatan pertama yang menghubungkan Jakarta dengan Bogor. Ketika masih dalam tahap pembangunan, jalan tol Jagorawi ini belum berstatus sebagai jalan tol.

Baca Juga: Benarkah? Sumatera Terancam Kekeringan Tahun 2050, Peneliti BRIN Sampaikan Perubahan Iklim Sumatera Bagian Tengah

Ketika jalan tersebut selesai dibangun pada tahun 1978, Pemerintah RI memikirkan agar biaya pengoperasian dan pemeliharaan ruas jalan tersebut dapat dilakukan mandiri tanpa membebani anggaran Pemerintah RI.

Maka, Menteri Pekerjaan Umum saat itu, Ir. Sutami, mengusulkan kepada Presiden RI agar ruas jalan Jakarta-Bogor tersebut dijadikan jalan tol.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat