- Pembangunan mega proyek Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) di Provinsi Riau terus menunjukkan progres positif.
Setelah berhasil merampungkan dan meresmikan Jalan Tol bangkinang Koto Kampar beberapa waktu lalu, Provinsi Riau diketahui mengalihkan fokusnya ke proyek lain.
Proyek pembangunan jalan tol ini diketahui masih menjadi bagian dari mega proyek Jalan Tol Trans Sumatera.
Menariknya, Pemerintah Daerah provinsi Riau juga bergerak dengan cepat untuk melakukan sejumlah dalam upaya menyelesaikan pembangunan proyek jalan tol ini.
Salah satunya adalah menggesa proses pembebasan lahan untuk proyek yang akan diprioritaskan pembangunannya oleh pihak pengembang ini.
Adapun proyek yang dimaksud adalah pembangunan proyek infrastruktur Jalan Tol Lingkar Pekanbaru sepanjang 30,57 km.
Diketahui, berdasarkan data terakhir yang dimiliki oleh pihak pengembang Jalan Tol Lingkar Pekanbaru, yaitu Hutama Karya, proses pengadaan lahan sudah mencapai 26,17 persen.
Proyek Jalan Tol Lingkar Pekanbaru ini tercatat mulai digarap konstruksinya sejak akhir bulan Desember tahun 2023 lalu.
Terkait progres konstruksi fisiknya, hingga akhir bulan Mei tahun 2024 ini, pembangunan proyek yang juga dikenal dengan Junction Pekanbaru – Bypass Pekanbaru ini telah mencapai 16,27 persen.
Proyek Jalan Tol Lingkar Pekanbaru ini direncanakan akan memiliki lebar jalur 3,6 m, serta jumlah lajur 2x2 pada tahap awal.
Jika dilihat dari sisi fasilitas struktur, Jalan Tol Lingkar Pekanbaru tersebut ke depannya dilengkapi dengan berbagai fasilitas ciamik, diantaranya: