bdadinfo.com

Warga Cilacap Gigit Jari! Tol Getaci Enggak Jadi Dibangun Sampai Wilayahnya, Prioritas Sampai Daerah Ini Dulu  - News

Tol Getaci Enggak Jadi Dibangun Sampai Cilacap, Prioritas Sampai Daerah Ini Dulu  (pu.go.id)

– Kabar mengenai pembangunan tol Gedebage – Tasikmalaya – Cilacap (Tol Getaci) sebenarnya sudah dimulai sejak tahun 2022 lalu.

Menurut Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, bahwa pembangunannya diharapkan bisa selesai pada tahun 2024 untuk tahap pertama.

Namun kabar kurang menyenangkan juga datang terkait pembangunan tol Getaci yang kabarnya pengerjaannya sementara tak jadi sampai Cilacap.

Baca Juga: Waduh! Pembangunan Tol Getaci Alami Perubahan dari Rencana Awal, Cuma Digarap sampai Ciamis Tak Jadi sampai Cilacap karena Alasan Ini

Pada mulanya dicetuskannya pembangunan tol Getaci ini adalah karena alasan kepadatan lalu lintas.

Misalnya untuk rute Tasikmalaya ke Bandung yang jaraknya hanya 100 km karena kemacetan waktu tempuh yang diperlukan bisa mencapai 3 jam.

Dengan adanya jalan bebas hambatan maka diharapkan dapat memperlancar konektivitas sehingga mampu meningkatkan perekonomian khususnya bagi masyarakat di wilayah selatan.

Baca Juga: Demi Bangun Jalan Tol Jogja Cilacap, Kebumen Harus Rela Wilayahnya Kena Gilas Lahan hingga Puluhan Desa Terdampak

Tol Getaci rencananya akan melintasi dua provinsi yaitu Provinsi Jawa Barat sepanjang 171,40 km dan Provinsi Jawa Tengah sepanjang 35,25 km.

Untuk saat ini prioritas pembangunannya terjadi perubahan rencana yang telah disepakati yakni hanya akan dirampungkan hingga ke wilayah Ciamis, Jawa Barat.

Sementara itu, pembangunannya ruas jalan tolnya sampai ke Cilacap di Jawa Tengah masih belum diketahui jadwal pastinya.

Baca Juga: Awalnya Cuma Dijatah 1, Kebumen Langsung Minta Tambah Exit Tol karena 52 Desa di Wilayahnya Tergilas Jalan Tol Jogja Cilacap 

Seperti yang diketahui, jalan tol Getaci memiliki total panjang mencapai 206,65 km dan sekaligus menjadikan jalan tol ini sebagai ruas jalan tol terpanjang di Indonesia.

Pembangunan jalan tol dengan nilai investasi Rp56 triliun ini dalam pengerjaannya akan dibagi menjadi 4 seksi:

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat