bdadinfo.com

Bukan Kaltim! Mundurnya Jokowi, Baru Resmi Jadi PSN Bakal Dimulai Konstruksi Pembangunan Kawasan Industri Megah Berstandar Internasional - News

Kawasan Megah, Jateng (Freepik)

- Konstruksi pengembangan pembangunan beberapa Kawasan Industri yang baru saja diresmikan oleh presiden Jokowi di akhir pemerintahan. 

Salah satunya Kawasan Industri Batang yang akan direncanakan pelaksanaan pengembangan dengan membutuhkan biaya anggaran sebesar Rp13,342 triliun. 

Pemerintah terus melanjutkan pembangunan mega proyek Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang seluas 4.000-an hektare. 

Baca Juga: Hebatnya Solok Selatan, Punya Proyek Pembangkit Listrik Panas Bumi Terbesar dengan Investasi Senilai 580 Juta USD

Bahkan, separuh lebih adanya KIT tersebut yang ditargetkan selesai dibangun pada 2024 mendatang.

Dengan pembangunan KIT Batang tersebut yang akan menjadi magnet untuk menarik para investor, baik dari dalam maupun luar negeri.

Kementrian Perindustrian mengatakan, mendukung konsep KIT Batang yang nantinya terintegrasi dengan perumahan buruh.

Baca Juga: Pembangunan Tahap 1 Tuntas! Mega Proyek PLTP di Solok Selatan Lanjut Tahap 2 dengan Investasi 400 Juta USD

Selain perumahan buruh, pendidikan, layanan kesehatan serta adanya rantai suplai antarpabrik. 

Keberadaan KIT Batang mampu menjadi solusi dari keluhan para investor terkait harga lahan dan fasilitas pendukungnya.

“Sekitar 108 hingga 2.027 hektare akan dibangun sampai tahun 2024. Tidak hanya sebagai daya tarik,” 

Baca Juga: Timnas Indonesia Bakal Lakoni Laga Hidup Mati Kontra Irak dan Filipina di Ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026, Intip Peta Kekuatan Keduanya di Sini

“Tapi menjadi suplai di koridor utara antara Serang Banten, dan Banyuwangi Jawa Timur,” tandas Kementerian Perindustrian Republik Indonesia, Widodo Doddy.

“Keluhan investor utama, yakni harga lahan yang bergejolak tinggi setelah ditetapkan menjadi kawasan industri,”

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat