- Konstruksi mega proyek strategis nasional di Kepulauan Riau, Kota Batam terus berlangsung termasuk KEK Pariwisata Kesehatan Internasional Batam.
Wali Kota Batam, Muhammad Rudi sedang fokus mempercepat pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Kesehatan Internasional Batam.
KEK Pariwisata Kesehatan tersebut menjadi fokus Wali Kota dalam mengembangkan perekonomian di Batam.
Bahkan pihaknya mengapresiasi semua pihak yang terus mendukung sampai terwujudnya KEK Pariwiaata Kesehatan tersebut.
"Ini menjadi langkah untuk menggesa pembangunan KEK Pariwisata Kesehatan Batam," ujar Rudi pada Kamis 30 Mei 2024.
"KEK Pariwisata Kesehatan Internasional Batam menargetkan investasi Rp6,91 triliun sampai dengan 2032,”
Baca Juga: Kebanggaan Maritim Indonesia: Dua Kapal Patroli Cepat Buatan Anak Bangsa Meluncur Gagah
“dan akan menyerap tenaga kerja 105.406 orang selama 80 tahun," ucap Rudi.
Pihaknya mendapatkan target langsung dari Kemenko Perekonomian dalam setahun ke depan telah ada realisasi investasi untuk KEK tersebut.
Dengan adanya KEK tersebut memberikan dampak positif bagi Batam baik dari segi pembangunan hingga perkembangan ekonomi.
Serta, kesejahteraan masyarakat sampai tersedianya lapangan pekerjaan dengan multiplayer efek positifnya.
Sebelum adanya pengusulan ini dinilai memenuhi persyaratan karena sudah menguasai lahan 100 persen.