- Teknologi di era pemerintahan presiden Jokowi semakin berkembang sampai akhir masa Jabatannya termasuk Teknologi Penukar Sampah Botol Plastik.
Menurut keterangan resmi bahwa Teknologi Penukar Sampah Botol Plastik inilah dapat menghasilkan uang jika ditekan tombol aktifnya.
Seiring dengan berkembang pesatnya bisnis perusahaan pada Sinar Mas Land terus melaksanakan berbagai aktivasi untuk melangkah ke arah hidup yang lebih baik.
Tak hanya melangkah ke arah hidup yang lebih baik dan berlangsungnya kehidupan namun perusahaan secara aktif memiliki beragam program peduli lingkungan.
Beragam program peduli lingkungan yang sebanding dengan usaha Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) dalam melengkapi 17 poin Sustainable Development Goals.
Bappenas dalam melengkapi 17 poin terhadap Sustainable Development Goals (SDGs) yang disahkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa pada tahun 2015.
Baca Juga: Memprihatinkan! Tenda Jemaah Haji Indonesia di Mina Seperti Tempat Pengungsian Korban Bencana
Sinar Mas Land melalui Living Lab Ventures (LLV) bersama Plasticpay dan suatu startup yang maju di bidang daur ulang sampah plastik.
Dalam kerja sama terkait, LLV memberikan akses bagi Plasticpay untuk menempatkan Reverse Vending Machine (RVM).
Reverse Vending Machine (RVM) merupakan suatu mesin otomatis yang bisa mendapatkan sampah plastik dari publik.
Perlu diketahui masyarakat yang gemar kumpulkan sampah botol plastik melalui vending machine Plasticpay bakal hasilkan poin yang bisa diubah menjadi uang elektronik.
Teknologi vending machine Plasticpay yang hasilkan poin yang dapat diubah menjadi uang elektronik meliputi GoPay, Dana, OVO.