bdadinfo.com

BPS Mencatat Bandara Internasional Minangkabau Jadi Pintu Masuk Terfavorit, Para Bule Suka Wisata ke Sumbar - News

Bandara Internasional Minangkabau jadi pintu masuk favorit wisatawan mancanegara.  (Padang.go.id)

Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat merilis data terbaru terkait aktivitas pariwisata dan juga penggunaan moda transportasi umum oleh masyarakat.

Dalam data yang dimiliki oleh BPS, baik masyarakat setempat maupun wisatawan yang datang dan pergi dari Sumatera Barat lebih menyukai menggunakan pesawat melalui Bandara Internasional Minangkabau (BIM).

Hal tersebut selaras dengan jumlah kedatangan wisatawan mancanegara yang memilih masuk melalui Bandara Internasional Minangkabau mengalami kenaikan.

Baca Juga: Mangkraknya Proyek Pembangunan Pelabuhan Dompak di Kepulauan Riau, Sempat Dapat Suntikan Dana Rp10 Miliar

Kedatangan bule-bule tersebut pada Mei 2023 lalu mencatatkan kenaikan sebesar 12,78 persen dibandingkan bulan sebelumnya.

Pada bulan Mei 2023, wisatawan mancanegara yang datang ke Sumatera Barat melalui BIM sejumlah 4.624 kunjungan.

BPS juga menyampaikan, Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di Sumatera Barat pada Mei 2023 adalah sebesar 51,04 persen.

Baca Juga: Deretan Provinsi Paling Kaya di Sumatera: Ada Provinsi Termuda Paling Makmur, Sumatera Barat Apa Cerita?

Angka tersebut mengalami peningkatan sebesar 14,55 poin dibandingkan TPK bulan sebelumnya.

Adapun rata-rata lama menginap para tamu di hotel berbintang di Sumbar pada Mei 2023 tercatat sebesar 1,28 hari, turun 0,15 hari dibandingkan bulan sebelumnya.

Sementara itu, masyarakat atau wisatawan lebih banyak menggunakan transportasi pesawat melalui bandara Minangkabau.

Khususnya untuk berangkat meninggalkan Sumbar naik sebesar 44,20 persen dibandingkan bulan sebelumnya berdasarkan data pada Mei 2023.

Baca Juga: Daftar 5 Kota Tersepi di Sumatera Utara dengan Kepadatan Penduduk Rendah

Total penumpang angkutan udara yang datang di Bandara Internasioanl Minangkabau pada Mei 2023 turun 18,98 persen dibandingkan bulan sebelumnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat