- Provinsi-provinsi di Indonesia memiliki latar belakang sejarah yang beragam dan unik satu sama lain. Keberagaman tersebut terbentuk dari banyaknya suku bangsa yang ada di Indonesia ini.
Salah satu provinsi dari banyak provinsi yang memiliki keunikan dan sejarah yang menarik adalah Provinsi Lampung.
Provinsi Lampung sendiri merupakan provinsi yang terletak di ujung selatan Pulau Sumatera. Provinsi ini merupakan pintu masuk utama bagi pendatang dari Pulau Jawa ke Pulau Sumatera.
Baca Juga: 5 Makanan Khas Palembang, Nikmati Kelezatan Kuliner Nusantara
Pertama kali didirikan pada tanggal 18 Maret 1964 melalui UU No.14 tahun 1964, Provinsi Lampung sebelumnya merupakan karesidenan yang tergabung dengan Provinsi Sumatera Selatan.
Catatan sejarah yang menjelaskan soal daerah Lampung dapat ditemui di catatan perjalanan milik Fa Hsien yang merupakan seorang biarawan dari Tiongkok. Ia menuliskan tentang daerah Yeh Poh Ti dan Po Hwang yang sekarang dikenal sebagai Seputih dan Tulang Bawang.
Portugis juga kerap kali berdagang ke wilayah Lampung. Di sana mereka biasa mendapatkan lada, lilin, kapas, emas, dan beras.
Baca Juga: Bahas Pariwisata Berkelanjutan, Kepala LKKPN Pekanbaru Temui Wali Kota Pariaman
Pada masa kerajaan-kerajaan, awalnya Lampung merupakan bagian dari Kesultanan Banten di bawah kekuasaan Sultan Agung. Di bawah kekuasaan Kesultanan Banten, Lampung diubah menjadi daerah perekonomian karena memiliki SDA melimpah.
Setelah Belanda berhasil merebut Lampung dari tangan Kesultanan Banten, banyak perlawanan yang dilakukan oleh masyarakat Lampung. Perlawanan yang paling terkenal adalah perlawanan yang dilakukan Radin Inten dan keturunannya.
Perlawanan yang berlangsung selama tiga generasi itu harus berakhir setelah Radin Inten II, cucu Radin Inten, ditangkap dan dibunuh oleh pasukan khusus yang didatangkan dari Batavia.
Baca Juga: Menikmati Kelezatan Cita Rasa dari Sumatera: Ini 4 Camilan dan Minuman Khas Aceh yang Wajib Dicoba!
Belanda mulai membangun pusat industri di Lampung, mereka mulai menanam kelapa sawit dan berbagai komoditas lain. Pada tahun 1913, dibangun jalur kereta dari Telukbetung menuju Palembang untuk mengangkut hasil perkebunan.
Setelah kemerdekaan, Lampung diubah posisinya menjadi setingkat karesidenan di bawah Provinsi Sumatera Selatan, sebelum akhirnya diubah statusnya menjadi provinsi.
Lalu bagaimana asal mula penamaan “Lampung”? Ada beberapa versi terkait nama provinsi yang satu ini.
Menurut buku “Sejarah Daerah Lampung”, pertama, berasal dari kata “Lappung” yang dalam bahasa batak berarti luas. Menurut cerita, dahulu ada masyarakat asal Tapanuli yang bermigrasi akibat meletusnya Gunung Ap Toba.
Baca Juga: Ini 10 Danau Paling Mempesona di Indonesia, Salah Satunya Ada di Sumatera Barat
Kedua, berasal dari kata “To Lang Po Hwang”, yang berarti orang Lampung. To Lang Po Hwang sendiri sekarang lebih dikenal dengan daerah Tulang Bawang.
Fakta menarik terkait Provinsi Lampung yang dapat anda ketahui anda bahwa Provinsi Lampung merupakan daerah yang menjadi tujuan dari program transmigrasi pertama pemerintah. Program tersebut berjalan mulai tahun 1970-an.
Lampung juga dikenal sebagai provinsi penghasil kopi robusta terbaik. Kopi robusta produksi Lampung bahkan sudah banyak diekspor ke berbagai belahan dunia, salah satunya Italia. ***