- Setelah menempuh perjalanan selama 14 jam dari Riyadh, Arab Saudi, Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah mendarat di Pangkalan Militer Andrews, Washington DC, Amerika Serikat.
Presiden Jokowi tiba pada Senin, 13 November 2023 pagi waktu Indonesia atau Minggu, 12 November 2023 sore waktu setempat.
Sebelumnya, Jokowi menghadiri KTT Luar Biasa OKI di Riyadh, Arab Saudi yang membahas kondisi di Palestina pada Minggu, 12 November 2023.
Baca Juga: Choose Statements and Do Instructions Based on The Ugly Duckling Story, Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 8 Halaman 93 Kurikulum Merdeka
Pada pernyataan pers yang beliau sampaikan sesaat setelah mendarat di Amerika Serikat, Jokowi menyatakan bahwa dunia seolah tidak berdaya menyaksikan penderitaan rakyat Palestina.
Beliau menyampaikan ajakan kepada negara anggota OKI untuk bersatu dan berada pada barisan terdepan untuk memperjuangkan keadilan bagi rakyat Palestina yang wilayahnya selama ini digempur oleh Israel.
Presiden menekankan perlunya gencatan senjata sesegera mungkin, percepatan dan peningkatan pengiriman bantuan kemanusiaan ke Palestina, serta perlunya untuk segera memulai perundingan damai.
Beliau menyatakan bahwa fasilitas publik dan bantuan kemanusiaan tidak boleh menjadi sasaran serangan. Dan Israel harus bertanggung jawab atas serangan yang mereka lakukan.
Dalam kunjungan ke Washington DC, Presiden Jokowi akan menyampaikan suara 57 negara anggota OKI, yang mewakili sepertiga suara dunia berdasarkan Resolusi KTT OKI kepada Presiden Amerika Serikat Joe Biden.
Presiden juga akan menyampaikan pesan dari Presiden Palestina Mahmoud Abbas yang meminta Presiden Jokowi untuk menyampaikannya kepada Joe Biden.
Baca Juga: Jelang Liburan Natal dan Tahun Baru, Rencana PT Hutama Karya Untuk Memelihara Jalan Tol Trans Sumatera
Apresiasi juga disampaikan Presiden Jokowi kepada Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi, atas usaha beliau dalam mengupayakan perdamaian di Palestina.
Menlu Retno Marsudi juga mendapatkan kepercayaan dari pemimpin OKI untuk mengupayakan perdamaian di Palestina, sebagaimana yang telah disampaikan dalam KTT Luar Biasa OKI di Riyadh.
Presiden Jokowi telah menyampaikan pada KTT OKI dan pertemuan bilateral di sela-sela KTT bahwa pentingnya untuk menghormati Huklum Humaniter Internasional.
Beliau juga menegaskan bahwa Indonesia sejak terjadinya serangan Israel ke Palestina, telah berupaya dan akan terus berupaya untuk melindungi WNI dan fasilitas publik, khususnya Rumah Sakit Indonesia di Gaza, Palestina.
Presiden Jokowi dijadwalkan akan mengadakan pertemuan dengan Presiden Joe Biden pada Senin, 13 November 2023 waktu Amerika Serikat di Gedung Putih, Wasington DC.
Dalam pertemuan ini, Presiden Jokowi akan membicarakan permaslahan mengenai Palestina, termasuk menyampaikan Resolusi yang dihasilkan KTT Luar Biasa OKI.***