bdadinfo.com

Indonesia Berbelasungkawa! PT Adaro Energy Indonesia Tbk Jadi Sorotan Publik, Diduga Greenwashing Dalam Pertambangan Batu Bara Terbesar di KIHI - News

Proyek PLTU Baru Bara (Freepik)

- Pro dn Kontra terhadap Tapera di Indonesia belum kunjung selesai namun yang jadi sorotan publik diduga Greenwashing karena proyek PLTU Batu Bara. 

Dimulai karena ekspansi yang terlalu cepat dari perusahaan tambang batu bara serta masih berlangsung pembangkit listrik tenaga uap captive. 

Lantaran PLTU captive yang dituduh menjadi alasan Indonesia makin terhambat dalam meneliti transisi menuju kemajuan net zero emission (NZE) 2060 Indonesia Maju. 

Baca Juga: Berjayalah NTB! Segera Dimulai Konstruksi Proyek Kawasan Terbesar Pantai Kebanggaan dan Pertama di Sumbawa Barat Demi Mendongkrak Pariwisata Indonesia

Sebuah riset dari Institute for Energy Economics and Financial Analysis (IEEFA) bertajuk Indonesia's Coal Companies: Some.

Some Diversify, Others Expand Capacity beri laporan setidaknya dua perusahaan batu bara masih meningkatkan kapasitas tambang. 

Tercatat keduanya, PT Bayan Resources Tbk dan Geo Energy Resources Ltd yang memiliki rencana menaikkan kapasitas tambang batu bara secara keseluruhan 58 juta ton.

Baca Juga: Update Pekanbaru! Selain Dilengkapi Lift Modern, Jembatan Siak IV Kepulauan Riau Segera Dimulai Pembangunan Kawasan Terindah Dibawah Kolongnya

Perusahaan batu bara lainnya, PT Adaro Energy Tbk masih rencanakan proyek PLTU berbasis batu bara dengan kapasitas 1,1 megawatt untuk dukung smelter aluminium. 

Sementara PT Adaro Energy Indonesia Tbk menyatakan, proyek smelter aluminium milik perusahaan di Kawasan Industri Hijau Indonesia (KIHI) di Kalimantan Utara

Berlokasi di Kawasan KIHI yang terletak di Kalimantan Utara secara tahap menggunakan energi baru dan terbarukan (EBT). 

Baca Juga: Marapi di Sumatera Barat Kerap Erupsi, Jepang Datang Mau Bangun Mega Proyek Diluar Nalar untuk Kendalikan Gunung Api di Tahun 2024: Sanggup?

Dengan melalui Pembangkit Tenaga Listrik Tenaga Air (PLTA) Mentarang Induk terletak di Provinsi Kalimantan Utara. 

PLTA Mentarang Induk juga dipastikan beroperasi komersial atau secara commercial operation date (COD) pada tahun 2030.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat